Selasa, Januari 13, 2009

Warga Bogor Timur Desak JAP II

Warga Bogor Timur Desak JAP II

Bogor-Pasca dipindahkannya camat Sukamakmur Deden Suhendar ke kecamatan Sukajaya, masyarakat Sukamakmur meminta kepada pemerintah Kabupaten Bogor, provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat untuk segera merealisasikan pembangunan Jalur Alternatif Puncak II Sukamakmur, sehingga rencana tersebut tidak menjadi wacana masyarakat. Apalagi, gubernur Jawa Barat juga sudah berjanji untuk membantu merealisasikan program yang sangat dinantikan masyarakat Bogor Timur tersebut. “Masyarakat Sukamakmur sudah sangat menginginkan pembangunan Jalur Puncak II ini. Karena itulah, kita meminta kepada pemerintah Kabupaten Bogor di bawah pimpinan Rahman untuk terus memperjuangkan pembangunan Jalur Alternatif Puncak II Sukamakmur ini agar segera terealisasi,” kata tokoh masyarakat Bogor Timur Ujang Khadafi.

Lebih lanjut Ujang Khadafi mengatakan, masyarakat Bogor Timur terutama masyarakat Kecamatan Sukamakmur sudah sangat menantikan direalisasikannya pembangunan jalur tersebut. Apalagi, masyarakat Sukamakmur sangat memahami dengan dibukanya akses jalan ke wilayah mereka, dapat meningkatkan berbagai pembangunan di wilayah Sukamakmur dan sekitarnya. Dengan demikian, hal tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. “Dengan dibukanya akses Jalan Alternatif Puncak II Sukamakmur ini, kita berharap dapat meningkatkan berbagai pembangunan di Kecamatan Sukamakmur. Tidak hanya itu, yang merasakan dampak pembangunan Jalur Puncak II ini bukan hanya masyarakat Sukamakmur saja, namun juga masyarakat Jakarta, Bandung dan lain-lainnya yang mengakses jalan tersebut,” katanya.

Sementara itu, terkait dengan penggantian camat baru di kecamatan Sukamakmur, Ujang Khadafi meminta kepada camat pengganti Beben Suhendar agar terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Sukamakmur yang ingin terlepas dari berbagai ketertinggalannya. Demikian juga kepada masyarakat Sukamakmur yang merasa kehilangan sosok Beben Suhendar supaya bisa bekerjasama dengan camat penggantinya. “Kita meminta kepada camat yang baru, untuk meneruskan perjuangan masyarakat Sukamakmur. Pasalnya, ini sangat penting untuk kemajuan masyarakat Sukamakmur juga. Tidak hanya itu, kepada warga Sukamakmur yang merasa kehilangan sosok Beben Suhendar, supaya merelakannya. Siapa tahu di tahun yang akan datang, Beben Suhendar mendapat tugas khusus untuk menangani Jalur Puncak II Sukamakmur ini,” katanya.

(www.jurnalbogor.com)

Tidak ada komentar: