Pencoblosan Pilbub Dilaksanakan di 6.616 TPS

Bogornews--- Pelaksanaan pencoblosan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor, 24 Agutus mendatang akan dilaksanakan di 6.616 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bogor. 
Dari 6.616 TPS Kepolisian Wilayah Bogor (Polwil) mengklasifikasikan ada 84 TPS yang dinilai rawan terhadap konflik dari Dari 84 TPS tersebut, Polwil membaginya menjadi dua klasifikasi yaitu Rawan I terdiri dari 78 TPS dan Rawan II hanya ada 6 TPS. Hal ini terungkap dalam diskusi pengamanan Pilbub Bogor yang diadakan Bogor Press Community (BPC) di Hotel Taman Cibinong II, Kabupaten Bogor, Selasa (5/8) kemarin. 

Kabag Ops Polwil Bogor AKBP Anwar mengatakan, Klasifikasi rawan itu dibagi dua yakni Rawan I dan Rawan II. Pola pengaman untuk Rawan I yaitu satu petugas Polri untuk tiga TPS dibantu enam Linmas atau Kamra. Sedangkan untuk Rawan II dengan pola satu petugas Polri untuk dua TPS dibantu empat Linmas atau Kamra. 

Dalam diskusi Anwar yang mewakili Kapolwil Bogor Kombes Andayono mengatakan, dua klafisikasi TPS rawan disebabkan lokasinya dinilai mempunyai potensi konflik, terutama fanatisme para pendukung atau simpatisan Cabup dan Cawabup Bogor. 

Untuk lokasi Rawan I lokasinya berada diperbatasan di dalam kota, seperti Cibinong. Sedangkan Rawan II berada di perbatasan luar kota seperti Cariu, Sadeng, Jonggol, Cileungsi, Parung Panjang dan Caringin 

Sementara Komandan Kodim 0621/Suryakencana Letkol Inf Fajar Setiawan mengatakan dalam pelaksanaan Pilbup Bogor pihaknya mengacu mengacu kepada UU No 34/2004 tentang Tentara Nasiona Indonesia (TNI). “ Jadi, kami sifatnya hanya membantu membantu Polres Bogor. “ujarnya. 

Menurut dia, untuk pengaman Pibun sebanyak dua satuan setingkat pleton (SST) disiagakan. Walapun nantinya yang berada di barisan terdepan dalam pengamanan tetap berada di tangan Polres Bogor, kata Dandim mewakilik Komandan Korem 061/Suryakencana Kolonel Inf AS Kembaren.
(http://www.bogornews.com/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=1525)